Bupati mengatakan, perangkat desa selain sebagai ujung tombak pembangunan daerah, juga merupakan motor penggerak pembangunan desa. Tanpa peran perangkat desa, pembangunan desa tidak akan berjalan dengan baik. Oleh karena itu, PPDI sebagai rumah bagi seluruh perangkat desa, tentunya menjadi wadah yang tepat untuk membina sekaligus mengayomi para perangkat desa.
Pada kesempatan ini, Bupati menyampaikan beberapa pesan, di antaranya agar perangkat desa selalu mengutamakan pelayanan yang cepat, tepat dan transparan kepada masyarakat.
”Jangan pernah bosan untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan diri agar dapat memberikan pelayanan terbaik,” pesannya. Terkait pengelolaan keuangan desa, Bupati meminta agar dilakukan secara transparan dan akuntabel. Setiap dana yang diterima harus dipertanggungjawabkan dengan baik, agar tidak menimbulkan kecurigaan dan ketidakpercayaan dari masyarakat.
”Dalam menghadapi berbagai tantangan, perangkat desa harus selalu berpikir kreatif dan inovatif. Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru yang dapat membawa perubahan positif bagi desa,” katanya.
Ketua Panitia Sudaldi AMd melaporkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk mengenang perjuangan berdirinya PPDI. Selain itu, untuk merayakan kedewasan organisasi sebagai sarana menguatkan komitmen, agar dapat berkarya lebih baik. Juga untuk meningkatkan kapasitas SDM perangkat desa, membina silaturahmi, serta memupuk persatuan dan kesatuan. (*/kj)
sumber : prokopim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar