Jumat, 16 Agustus 2024

Penyebabnya Belum Diketahui : Musibah Kebakaran di Pasar Kutoarjo

Kasatpol PP dan Damkar Purworejo Pimpin Pasukan untuk Pemadaman  

PURWOREJO, KABARJATENG.CO.ID - Musibah kebakaran di Pasar Kutoarjo Kabupaten Purworejo pada Jumat 16 Agustus 2024 pagi, diduga berasal dari dua titik, yakni di lantai satu dan lantai dua pasar tersebut. Hal tersebut berdasarkan keterangan seorang saksi yang berada di lokasi Pasar Kutoarjo yang terbakar. Salah satu saksi itu adalah Muhammad Firmansyah (24), warga Senepo Kelurahan Kutoarjo Kecamatan Kutoarjo Kabupaten Purworejo. "Saya ditelepon oleh Bapak saya, kalau pasar kebakaran. Terus saya ke pasar, sekira pukul 06.45 WIB saya sudah sampai di pasar," kata Muhammad Firmansyah ketika dimintai keterangan oleh  awak media di lokasi Pasar Kutoarjo.  

Muhammad Firmansyah setiap harinya berjualan sepatu, tas dan sandal di Pasar Kutoarjo. Dia menyebutkan, saat tiba di lokasi melihat api berasal dari dua titik. "Lantai bawah (lantai satu) dan lantai atas (lantai dua), sudah ada api walau belum besar. Saya berupaya menelpon pihak Damkar yang menanyakan apakah dari pihak PLN sudah menetralisir," kata dia.

"Bagian atas pasar sebelah utara sudah ambrol, dari kebakaran itu api pun sudah merambah dari arah utara ke selatan," imbuhnya. Muhammad Firmansyah sudah tidak bisa menyelamatkan barang dagangan miliknya di kios yang dihuninya sejak tahun 2017. Dirinya pun pasrah barang dagangannya ludes dilalap si jago merah. Ditaksir kerugiannya mencapai puluhan juta Rupiah.  

Hingga saat ini, belum diketahui persis penyebab hingga terjadinya musibah kebakaran di Pasar Kutoarjo. Pihak kepolisian masih menangani intensif untuk mengetahui penyebab musibah tersebut.  Sementara itu Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Purworejo Budi Wibowo MSi yang terjun langsung memimpin pasukannya di lokasi kebakaran menegaskan, dikerahkan sebanyak 14 armada pemadam kebakaran. "Tadi pagi kami mendapat info dari pedagang, jika terjadi kebakaran di Pasar Kutoarjo. Kami mendapat info sekira pukul 07.00 WIB, kami langsung gerak cepat ke lokasi untuk memadamkannya," tegas Budi Wibowo. 

"Ada sebanyak 14 armada dikerahkan, yaitu 6 armada dari Kabupaten Purworejo, 3 armada dari Kebumen, 3 armada dari Magelang  dan sebanyak 2 armada dari Kabupaten Kulonprogo," urai Budi Wibowo. (*) 

reporter   : ngabdiri koim

foto-foto  : ngabdiri koim

editor       : tomo widodo

Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

NEWS UPDATE

SPACE AVAILABLE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM