PURWOREJO, KABARINDONESIA.CO.ID - Dibukanya layanan pengaduan di Istana Wakil Presiden (Wapres) di Jalan Kebon Sirih No 14 Jakarta Pusat, dimanfaatkan para korban penipuan di Kabupaten Purworejo untuk mengadu ke Wapres RI Gibran Rakabuming Raka. Hal ini ditegaskan oleh koordinator para korban, Yasmin Istono, menghubungi media ini pada Jumat 15 November 2024 pagi. Untuk diketahui, para korban penipuan jumlahnya ratusan, dan saat ini terus berusaha memperjuangkan keadilan, termasuk melalui jalur hukum dengan didampingi pihak kuasa hukum para korban. Para korban rata-rata pensiunan guru, termasuk purnawirawan TNI dan Polri maupun pensiunan lainnya, menjadi korban pelaku berinisial DR yang sudah menjalani hukuman di balik jeruji besi. Berikut secara lengkap, surat pengaduan yang disampaikan para korban ke layanan pengaduan di Istana Wapres RI.
Kepada
Yth Mas Wapres Gibran
Yang melaporkan di bawah ini saya
Nama : Yasmin Istono SPd
TTL : Gunungkidul 01 November 1959
Alamat : Beteng RT 74 RW 37 Pagerharjo Samigaluh Kulonprogo DIY
Pekerjaan : Pensiunan Guru
Saya bersama 103 orang pensiunan TNI maupun Polri, pensiunan PLKB, pensiunan guru
dan juga ada pensiunan PNS Pemkab Purworejo, adalah korban penipuan yang dilakukan oleh
oknum Persit berinisial DR, istri seorang anggota TNI AD, HS, yang bertugas di salah satu Koramil di Kabupaten Kebumen. Kasus ini sudah berlangsung sejak tahun 2017 dan yang terakhir terjadi
Januari 2023. Kami sudah melaporkan kasus ini ke Polres Purworejo dan sudah
disidangkan di Pengadilan Negeri Purworejo sebanyak dua kali persidangan
dan sudah ada keputusan tetap yang dikeluarkan oleh PN Purworejo
Nomor 135/Pid.B/2033/PN Per
Putus Rabu tanggal 20 Desember 2023.
Memutuskan menjatuhkan pidana kepada terdakwa DR, pidana penjara selama tiga tahun. Kami para korban akan mencari keadilan tetapi ke mana dan bagaimana
caranya kami tidak tahu. Oleh karena Yth Bapak Wapres membuka pengaduan "LAPOR MAS WAPRES", kami ingin melaporkan kasus yang kami hadapi. Kami mempunyai data lengkap setiap korban dan tidak mungkin kami tulis
di sini. Kami mohon dengan hormat untuk dicatat dalam antrean karena jarak rumah
kami jauh dan kapan kami atau perwakilan bisa menghadap Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan kami ucapkan terima kasih. Hormat saya
Yasmin Istono
selaku koordinator para korban. (*/kj)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar